BPK Wilayah IV dan STAIN Kepri Kolaborasi Wujudkan FGD Internasional Zapin Menuju Warisan Dunia UNESCO

BINTAN (HK) – Upaya pelestarian dan pengakuan budaya Melayu kembali mendapat perhatian serius. Kepala BPK Wilayah IV bersama STAIN Kepri akan berpartisipasi dalam kegiatan Forum Group Discussion (FGD) Internasional bertema “Zapin Menuju Warisan Dunia UNESCO.”

Kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi lintas lembaga yang bertujuan memperkuat posisi seni tari Zapin sebagai salah satu warisan budaya takbenda yang layak diusulkan ke UNESCO. 

Acara tersebut akan menghadirkan Staf Ahli Menteri Kemendikbudristek, para sejarawan, serta tamu kehormatan dari Warisan Budaya Johor (WBJ) dan budayawan Kepulauan Riau.

Ketua STAIN Kepri, Dr. H. Muhammad Faisal, M.Ag, mengungkapkan bahwa pihaknya telah berdiskusi langsung dengan Kepala BPK Wilayah IV mengenai rencana kegiatan ini.

“Kami sangat mengapresiasi dukungan Kepala BPK Wilayah IV yang menunjukkan kepedulian terhadap pelestarian budaya Melayu. Dalam diskusi kami, beliau menyampaikan komitmen untuk ikut berperan aktif dalam mendorong kegiatan FGD internasional ini agar berdampak nyata bagi pengakuan Zapin di tingkat dunia,” ujar Dr. Faisal.

Melalui sinergi antara lembaga pemerintah, akademisi, dan budayawan, kegiatan ini diharapkan tidak hanya memperkuat identitas budaya Melayu, tetapi juga membuka jalan bagi Zapin untuk diakui sebagai Warisan Budaya Dunia oleh UNESCO, serta mempererat hubungan budaya antara Indonesia dan Malaysia, khususnya antara Kepulauan Riau dan Johor. (r/eza)